Review : R.I.P (Rest in Promise)




Judul Buku  : R.I.P (Rest in Promise)
Penulis         : Dymar Mahafa
Penerbit       : Niramedia
Tebal Buku  : 388 hlm
Tahun terbit: Cetakan pertama, Desember 2018
ISBN              : 978-602-53551-0-3


Kaka Klavieri, seorang penulis muda berbakat yang merupakan nama pena dari Arum. Pengalaman masa kecilnya yang sering di-bully dan mengalami kekerasan oleh ibunya membuat Arum mengalami trauma dan phobia hingga dia dewasa.

Arum memiliki teman kecil bernama Una yang menjadi orang paling berharga di hidupnya setelah ayahnya. Tapi, takdir berkata lain, Una kecil harus pindah ke luar kota dan mereka tak dipertemukan lagi hingga mereka dewasa. Satu-satunya yang mereka miliki adalah liontin kunci yang terukir nama mereka dan sebuah kotak rahasia.

Pertemuan mereka pun tak bisa dianggap mudah. Arum mengenal teman kecilnya dengan nama Una, bukan Juna atau Rama. Begitupula dengan Juna yang mengenal Arum dengan nama Kaka.

Kejadian demi kejadian mereka alami secara tak sengaja. Juna yang tak ingin Arum tahu bahwa dialah Una teman masa kecilnya. Dan Arum yang merasa putus asa karena orang-orang yang disayanginya tak berada di sisinya.

Ia berlari menjauhi Juna. Ia sudah tak kuasa menahan rasa sakit dalam batinnya. Semakin ia melihat Juna, semakin ia tak sanggup pergi dari hadapan laki-laki itu. Satu-satunya laki-laki yang telah lama ia nantikan, kini berbalik mengkhianatinya.

Dan sebuah teror menghantui Arum yang akan dibunuh. Rencana ini tentunya membuat Juna khawatir terhadap keselamatan Arum. Terlebih pelaku yang mengenal Arum tahu bahwa Arum mengalami phobia gelap. Hanya dua orang saja yang mengenal Arum, ibunya yang tengah dirawat di rumah sakit gila dan Kris, mantan pacar Arum. Lalu, siapakah pelaku sebenarnya? Apa motifnya? Dan bagaimana kisah Arum dan Juna selanjutnya? Selengkapnya bisa dibaca novel R.I.P karya mbak Dymar.

Review

Novel ini memberi kesan penasaran bagi pembacanya. Alurnya yang dibuat maju-mundur menjadi sebuah flashback yang menjadi kata kunci dari kisah antara Arum dan Juna.

Misteri dalam kisah ini pun diceritakan dengan sangat apik dan pembaca apakah bisa menebaknya? Bisa dibaca sendiri ya kisah ini 😁

Penggambaran tokoh cukup bisa dibayangkan dengan deskripsi tokoh yang digambarkan oleh penulis. Meskipun banyak tokoh yang diceritakan dalam novel ini, pembaca tak perlu bingung karena setiap tokoh memiliki ciri khasnya masing-masing.

Awalnya, saya mengira kisah ini mirip dengan anime/manga Nisekoi yang memiliki masa lalu yang menampilkan perjanjian anak dan sebuah liontin kecil. Tapi ternyata banyak kejutan dalam novel ini yang misterius mirip Detection Conan.

Tapi menurut saya, dalam novel ini banyak adegan kekerasan. Mungkin juga refleksi anak zaman sekarang yang lebih sering melakukan saling pukul dengan sesama temannya. Meskipun begitu, banyak pesan moral yang terkandung dalam novel ini.

Penulis juga meletakkan beragam quote yang sangat menarik di setiap bagian cerita. Beragam quote sangat menarik karena seperti menjadi kunci untuk mengetahui jalan cerita selanjutnya. 

Nah, bagi yang penasaran dengan novel R.I.P ini bisa langsung menghubungi mbak Dymar untuk pemesanan lebih lanjutnya.

12 komentar