Waspada Pandemi Corona Virus

Di awal tahun 2020 ini dunia digemparkan dengan adanya wabah virus Corona yang ada di Wuhan, China. Tak hanya menjangkiti warganya dan menimbulkan kesakitan di sana, ratusan warga juga meninggal dunia karena virus ini.

Agar tidak menyebar luas ke berbagai negara di dunia, kini Wuhan menjadi kota terisolasi agar virus Corona tidak semakin menyebar. Hingga sekarang, 4 benua di dunia sudah ditemukan suspect virus Corona. 



Novel Coronavirus

Merupakan jenis virus baru yang menyerang saluran pernapasan. Virus ini hampir mirip dengan virus SARS dan MERS, dan sama-sama berasal dari China.

Diduga virus ini berasal dari kelelawar dan ular yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Wuhan.

Gejala yang Ditimbulkan

Umumnya penderita virus ini akan mengalami demam tinggi, batuk pilek, gangguan pada saluran pernapasan, lelah dan letih, serta sakit tenggorokan.

Pencegahan

Untuk saat ini pencegahan yang paling aman adalah menghindari perjalanan dari ataupun menuju Wuhan, China. Selain itu, ada beberapa pencegahan yang bisa dilakukan:
1. Menggunakan masker
2. Cuci tangan pakai sabun
3. Makan makanan bergizi
4. Tidak makan daging yang tidak dimasak dengan sempurna
5. Waspada kontak dengan hewan

Dengan selalu waspada terhadap berbagai virus yang ada saat ini dapat menjadi perlindungan diri untuk tidak tertular virus mematikan ini. Terlebih virus ini belum ada vaksinnya.

Harta Karun di Gua Istimewa

Pekan kedua kelas ulat-ulat membuat saya berbinar. Setelah ada materi dari mbak Nikmah tentang Gemar Rapi, ternyata tugas pekan ini pun saya kembali mendapatkan banyak asupan. Hanya saja saya agak batasi asupan yang ada, dalam hal ini potluck yang disediakan temen-temen IP.

Nah, sebelum saya melahap potluck dari temen-temen yang lain. Saya membuat potluck tentang skincare. 



Karena waktunya sangat terbatas, jadi tidak bisa rinci dan jelas dalam membuat potluck. Selain itu, ternyata dalam hal merekam ataupun membuat video ada hal baru yang bisa dipelajari. Salah satunya adalah kepercayaan diri dan penggunaan teknologi.

Sebenarnya banyak potluck yang saya butuhkan. Terlebih banyak yang sharing tentang food preparation yang saya masih susah menemukan gurunya. 


Tetapi, untuk menjaga agar tidak gumoh ilmu, saya hanya memilih prioritas yang ingin saya dalami dalam waktu dekat ini, yaitu tentang perawatan bayi. Salah satunya adalah ilmu tentang menggendong yang potlucknya saya lahap. Potluck menggendong dari mbak Nisa (Harnum Nisa / IP Tangsel) yang kemudian saya berbinar. Terlebih beberapa postingan dari mbak Nisa memang saya ikuti banyak sharing tentang dunia gendong menggendong. 

Review : Mama's Choice Mouthwash

Kehamilan merupakan sebuah kondisi yang paling dinanti oleh para calon ibu. Tak hanya mempersiapkan diri dengan mengonsumsi makanan bergizi saja yang harus dilakukan ibu hamil agar hidup sehat, tetapi juga menghindari penggunaan bahan kosmetik ataupun pembersih badan yang dapat membahayakan kesehatan janin.

Salah satu bahan aktif yang harus dihindari saat hamil adalah flouride. Berdasarkan beberapa penelitian menyebutkan bahwa flouride menjadi salah satu risiko bayi terkena autis saat lahir. Selain itu, beberapa ibu hamil juga akan mengalami mual dan muntah saat terpapar zat flouride.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, beberapa pasta gigi dan pencuci mulut untuk ibu hamil sebaiknya yang tidak mengandung flouride untuk menghindari risiko autis pada bayi. Salah satu merek yang direkomendasikan untuk dipakai oleh ibu hamil adalah Mama's Choice. Selain terdapat pasta gigi yang aman untuk ibu hamil, juga terdapat mouthwash yang akan membuat mulut ibu tetap segar seharian.



Mama's Choice Mouthwash

Mama's Choice Mouthwash dirancang untuk ibu hamil dengan bahan yang aman digunakan selama kehamilan. Dengan formula tanpa alkohol, tanpa flouride, dan mengandung klorofil dan mint akan membuat nafas ibu segar selama seharian.

Dalam satu botol terdiri dari 100 ml yang bisa dibeli dengan harga 30 ribuan di beberapa official store Mama's Choice. 

Untuk rasanya cukup segar saat dipakai berkumur dan yang membuat aku suka, Mouthwash ini tidak membuat mual maupun muntah setelah menggunakannya.



Selain membuat segar, saya merasakan beberapa hari setelah pemakaian mouthwash ini membuat karang gigi saya lepas.

Yang menjadi keunggulan lainnya adalah adanya sertifikat halal MUI yang akan membuat ibu tenang dalam menggunakan Mouthwash ini.

Review : Viva Waterdrop Sleeping Mask

Siapa yang tak kenal dengan produk Viva? Produk lokal yang diproduksi di Surabaya ini cukup legendaris dan kini masih populer di kalangan wanita Indonesia. Selain harganya yang terjangkau, produk Viva juga mudah ditemukan di beberapa toko di seluruh Indonesia.

Tak hanya terkenal dengan produk make up, Viva kini juga mengeluarkan beberapa varian skincare yang sedang populer di Indonesia. Salah satunya adalah sleeping mask.



Viva Waterdrop Sleeping Mask

Salah satu produk keluaran terbaru Viva adalah Viva Waterdrop Sleeping Mask. Berbentuk tube dengan kemasan 80 ml, produk ini bisa dibeli di kisaran harga 20 ribuan. Cukup terjangkau untuk harga sleeping mask yang beredar di Indonesia.



Produk ini diperkaya dengan 4 bahan yang akan membuat kulit lembab dan kenyal di pagi hari:

1. Collagen sebagai anti aging
2. Aloe Vera gel, melembabkan dan soothing
3. Spirulina extract yang mengandung protein dan mineral
4. Licorice extract sebagai bahan pencerah.

Cara pemakaiannya juga cukup mudah. Setelah wajah dibersihkan dan menggunakan toner. Ambil produk secukupnya. Kemudian oleskan ke wajah hingga keluar butiran air. Kemudian tepuk-tepuk hingga produk terserap ke kulit. Biarkan produk semalaman tanpa harus dibilas terlebih dahulu.

Review

Selama mencoba produk ini saya cukup merasakan klaim yang dijamin oleh produk ini. Kulit terasa lebih lembab dan tidak kering lagi. Selain itu, penggunaan rutin 2 kali seminggu membuat kulit terasa lebih halus.

Bagi yang alergi wewangian, saya menyarankan untuk tidak menggunakan produk ini karena wanginya cukup menyengat. Meskipun begitu, produk ini cukup rekomen bagi yang ingin memiliki kulit lembab tapi dengan budget terbatas.

Review : Emina Tinted Balm Stick

Emina menjadi salah satu brand kecantikan yang dikhususkan bagi kulit remaja. Selain harganya yang terjangkau untuk kantong para remaja, ternyata kualitas produk Emina juga tidak bisa dianggap sembarangan.



Meskipun saya tidak lagi muda, produk Emina banyak yang cocok di kulit saya yang cenderung kering. Selain itu, beberapa produk yang lain juga memberi kesan natural untuk pemakaian sehari-hari. Nah, salah satu produk favorit Emina yang saya sukai adalah Emina Oh So Kissable Tinted Balm Stick Plum Candy.

Emina Oh So Kissable Tinted Balm Stick Plum Candy

Emina Oh So Kissable Tinted Balm Stick sendiri memiliki dua share yang bisa dipilih:

1. Plum Candy
2. Pink Bonbon

Saya sendiri lebih memilih share Plum Candy yang lebih bold dan tetap sesuai jika dipakai harian.

Dengan adanya klaim perlindungan sinar UV dapat membantu melindungi bibir dari sengatan matahari tetapi tetap memberikan kelembaban alami bibir. Menariknya, warna-warna yang ditawarkan Emina Oh So Kissable Tinted Balm Stick ini sesuai dengan warna bibir, sehingga memberikan kesan natural tetapi tetap ternutrisi.



Review

Menurut saya, Emina Oh So Kissable Tinted Balm Stick ini cukup rekomen bagi para remaja yang ingin tampak lebih segar, tetapi tetap natural dan tidak menor. Hanya dengan mengoles lip balm ini tak hanya bibir yang terwarnai saja, tetapi bibir juga menjadi lembab dan terlindung dari sinar matahari.

Harga untuk satu buah lip balm ini pun cukup terjangkau. Hanya sekitar 23 ribu rupiah untuk netto 3.4 gram, lip balm ini bisa didapatkan di online maupun offline store.

Selain itu, kemasan lip balm ini juga travel friendly. Jadi, buat yang ingin membawanya ke sekolah, lip balm ini tidak makan tempat dan bisa dikantongi karena ukurannya yang mini.

Kelas Ulat-Ulat : Makanan Pekan 1



Minggu ini ternyata sudah masuk kelas ulat-ulat. Meskipun kelas telur-telur sudah terlewati dan pecah, kini saatnya harus lebih bersemangat untuk melahap setiap daun yang ada.

Dengan berbekal mindmap yang sudah dibuat, maka di pekan ini saya lebih fokus pada bahan perawatan bayi. Meskipun ada beberapa hal tentang perawatan bayi yang sudah saya ketahui sebelumnya karena sudah ada pengalaman. Ternyata ada beberapa hal yang kurang saya mengerti ataupun ingin saya mengerti lebih lanjut mengenai perawatan bayi baru lahir. Misalnya, tentang stimulasi bayi baru lahir maupun tentang permasalahan bayi baru lahir.

Sumber Ilmu yang Saya Dapatkan

Di awal kelas ini saya lebih fokus pada perawatan bayi baru lahir. Di pekan sebelumnya saya sudah menamatkan buku yang berjudul "A-Z Perawatan Bayi".

Dan untuk pekan ini saya lebih banyak Googling dan nonton YouTube untuk memenuhi rasa penasaran saya. Untuk website sendiri saya masih nyaman membaca artikel dari Alodokter. Sedangkan untuk YouTube saya lebih banyak nonton channel dari Tanyakan Dokter dan Alodokter. Selain itu, beberapa hal mengenai perawatan bayi baru lahir juga saya dapatkan informasinya melalui website hello sehat.

Untuk tema dari perawatan bayi baru lahir sendiri, saya mencoba mencari materi sesuai kebutuhan. Di pekan ini saya mencari bagaimana cara membedong bayi, tentang milia pada bayi, dan perkembangan penglihatan bayi.

Hal Menarik yang Didapatkan

Meskipun banyak sumber ilmu yang bisa kita dapatkan secara mudah dan gratis melalui internet, sumber yang diambil dari artikel di internet haruslah valid. Dengan melihat nama penulis serta penyunting artikel yang dibaca dapat menjadi pertimbangan apakah isi artikel sesuai dengan sumber aslinya ataukah tidak.

Sedangkan untuk video yang ada di YouTube, saya sendiri lebih mengambil referensi dengan narasumber dokter yang sudah kompeten di bidangnya.

Memutuskan Belajar dengan Sumber Tersebut

Karena keterbatasan waktu yang saya miliki, saya memutuskan belajar dengan sumber tersebut dengan memperhatikan keabsahan sumber terlebih dahulu. Selain membaca artikel di website terpercaya mudah dan tidak bertele-tele, jawaban dari segala yang ingin saya ketahui dapat dengan mudah didapatkan.

Sedangkan untuk menonton video di YouTube saya jadikan sebagai selingan. Terlebih jika sedang ingin bersantai, mendengarkan penjelasan para tenaga kesehatan membuat saya mengerti banyak terhadap topik yang sedang dibahas.

Rekomendasi untuk Teman 

Saya merekomendasikan untuk teman-teman yang ingin belajar mengenai perawatan bayi baru lahir, bisa membaca website dan menonton channel YouTube Alodokter. 

Aliran Rasa : Kelas Telur-Telur



Selama 4 minggu memikirkan tentang mind mapping dan beberapa aktivitas produktif yang akan saya lakukan ke depan bukanlah perkara yang mudah. Terkadang ada beberapa prioritas yang harus diselesaikan sebelum beralih ke prioritas yang lain. Meski begitu, tetap harus konsisten dengan apa yang harus dikerjakan.

Di kelas telur-telur, saya kembali belajar mengenai diri saya sendiri dan apa saja keperluan belajar saya. Dengan adanya prioritas yang harus saya pelajari mempermudah saya untuk tidak maruk akan ilmu. Dengan begitu, otak yang memiliki kapasitas yang terbatas ini dapat dengan mudah mencerna setiap apa yang masuk dalam diri.

Setelah 4 minggu di kelas telur-telur, akhirnya prioritas ilmu yang harus saya pelajari sudah selesai. Semoga di kelas ulat-ulat nanti saya tetap konsisten dan Istiqomah dengan daftar yang sudah saya buat.