Dokter di Novel Birunya Skandal



Susan susan susan
Besok gede mau jadi apa
Aku kepingin pinter
Biar jadi dokter

Kalau kalau benar
Jadi dokter kamu mau apa
Mau suntik orang lewat
Jus jus jus

(Cita-Citaku, Susan dan Ria Enes)

Jika kita bertanya kepada anak-anak yang masih berumur 5 tahunan tentang cita-citanya, sebagian akan menjawab ingin menjadi dokter. Baik anak zaman dahulu maupun zaman sekarang, menjadi dokter merupakan cita-cita terbesar anak. Meski dengan berjalannya waktu, cita-cita tersebut akhirnya kandas juga.

Karena profesi dokter begitu populernya di mata anak-anak. Sejak dini pun kita harus mengenalkan profesi lainnya. Bisa dengan cara tour de talent, membacakan buku tentang profesi, ataupun mengenalkan alat-alat yang dipakai melalui mainan edukatif.

Kembali lagi ke profesi dokter,

Bahwa kita tahu, profesi dokter ini sangat mentereng di mata masyarakat. Bahkan sebagian orang tua memiliki ambisi untuk menyekolahkan anaknya di bagian medis ini. 

Dokter, yang menurut orang-orang bisa menyembukan orang sakit dengan segala kepintarannya. Sekarang bahkan ada anggapan masyarakat tentang kecocokan jika berobat di dokter ini akan sembuh. Jika berobat di dokter yang lain susah sembuhnya. Anggapan ini mungkin hanya sugesti dari masyarakat, tanpa melihat kuasaNYA. Jangan sampai hanya karena anggapan ini, kita menjadi orang yang menyekutukanNya.

Tindakan media yang kemungkinan menyebabkan pasien kehilangan nyawanya, cacat, ataupun tidak sembuh paling banyak yang dikeluhkan masyarakat. Tindakan yang berisiko tinggi memerlukan persetujuan tertulis yang disepakati oleh kedua belah pibak. Boleh keluarga pasien menuntut ganti rugi, jika tindakan menimbulkan kerugian akibat kesalahan atau kelalaian dalam pelayanan kesehatan yang dialami pasien. Tentu saja dengan membuktikan adanya kesalahan atau kelalaian dalam tindakan yang dilakukan dokter.

Dalam masyarakat, dokter pun sama halnya dengan profesi lainnya. Memiliki keluarga, terlebih bagi dokter perempuan yang memiliki anak. Mungkin ada kebimbangan dalam hati, dengan profesional dilakukannya tugas sebagai istri dan ibu di rumah, di bagian lain dengan sepenuh hati harus tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan pasiennya.

Bagaimanapun, dengan adanya profesi dokter ini dapat membantu kita dalam mengatasi masalah kesehatan yang menimpa diri dan keluarga kita.

Diilhami dari novel Mira W yang berjudul Birunya Skandal

6 komentar

  1. Setiap profesi itu punya konsekuensi sendiri.

    BalasHapus
  2. Aku belum pernah baca novelnya Mira W. Seru ya mbak? Tapi jaman kecil dulu keknya pernah nonton sinetron yg disadur berdasarkan novel Mira W. Tentang dokter-dokter juga. Tapi aku lupa judulnya apaan..😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tulisan Mira W emang kebanyakan dokter2 mbak 😁

      Hapus