Jurnal Fasilitator : Meningkatkan Kecerdasan Anak



Di materi ketiga kuliah Bunda Sayang ini sampailah pada materi "Meningkatkan Kecerdasan Anak". Materi ini bener-bener padat ilmu, mulai dari kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, hingga kecerdasan memecahkan masalah anak.

Lalu, bagaimana cara mengetahui kecerdasan anak? 

Mungkin terlihat sedikit berat, tapi dengan adanya family project, maka akan terpetakan inti dari materi ketiga kali ini. Lantas, bagaimana cara memulai family project? Kesannya family project itu agak ribet dan susah diterapkan. 

Ternyata hanya dengan ngeteh bareng atau pillow talk, kita bisa memulai family project. Kuncinya ada di komunikasi produktif seperti di materi pertama yang lalu. Mengkomunikasikan rencana awal hingga nanti ketika project selesai dan mengapresiasi menjadi kunci keberlanjutan family project di keluarga masing-masing.

Untuk mengikat makna, maka harus AMATI - TERLIBAT - TULIS. Dengan cara inilah, maka segala hal yang sudah menjadi proyek keluarga dapat diambil hikmahnya.

Maka dari itu, proyek keluarga ini sangat beragam cara menuangkannya, tentunya diimbangi dengan value keluarga dan kreatifitas anggota keluarga.

Dengan adanya keluarga yang solid, maka kecerdasan pada masing-masing keluarga dapat ditingkatkan. Contoh mudahnya, seperti pembiasaan doa harian yang akan meningkatkan kecerdasan spiritual ataupun konflik antar anggota keluarga yang akan meningkatkan kecerdasan menghadapi masalah (adversity quotient).


Jadi selama 4 minggu materi. Ada banyak kejutan di kelas Banyumas Raya. Terlebih mbak Amaliyah banyak memberikan ilmu di kelas saat sharing.



Meskipun saya terlambat mengirimkan assignment tugas apresiasi tulisan. Ada beberapa mahasiswi yang bersedia mengapresiasi tulisan temannya.



Di materi ini pun peer group mulai aktif. Dengan nominasi peer group kali ini berpindah ke peer group 3.



Selain peer group 3, anggota peer group lain juga sangat aktif baik di kelas maupun di group peer masing-masing.



Alhasil, inilah para bunda yang berhasil menyelesaikan tantangan ketiga.


Tidak ada komentar